Ketika Anda melihat semut di tunas camellia, Anda bisa bertaruh ada kutu daun di dekatnya. Semut suka permen manis dan kutu daun menghasilkan zat manis yang disebut melon saat mereka makan, jadi semut dan kutu daun adalah sahabat yang sempurna. Bahkan, semut sangat mencintai madu sehingga mereka melindungi koloni aphid dari musuh alami mereka, seperti ladybeetles.
Bagaimana Anda Mendapatkan Semut dari Kamelia?
Untuk menyingkirkan semut pada bunga kamelia, Anda harus terlebih dahulu menyingkirkan kutu daun. Setelah sumber madu hilang, semut akan bergerak. Carilah kutu daun pada kuncup dan di bagian bawah daun dekat kuncup.
Pertama, coba ketuk kutu daun dari semak kamelia dengan semprotan air yang kuat. Kutu daun adalah serangga yang bergerak lambat yang tidak dapat kembali ke semak setelah Anda menjatuhkannya. Airnya juga membantu membilas honeydew.
Jika Anda tidak bisa mengendalikan kutu daun dengan jet air, cobalah sabun insektisida. Semprotan sabun adalah salah satu insektisida yang paling efektif dan paling tidak beracun yang dapat Anda gunakan untuk melawan kutu daun. Ada beberapa semprotan sabun komersial yang sangat bagus di pasaran, atau Anda dapat menghemat uang dengan membuat sendiri.
Berikut ini resep untuk konsentrat sabun insektisida:
- 1 sendok makan cairan pencuci piring
- 1 cangkir minyak goreng nabati (Kacang tanah, kedelai dan minyak safflower adalah pilihan yang baik.)
Jaga konsentratnya agar Anda siap saat Anda melihat tunas camellia tertutup semut. Saat Anda siap untuk menggunakan konsentrat, campurkan 4 sendok makan dengan satu liter air dan tuangkan ke dalam botol semprot.
Semprotan harus bersentuhan langsung dengan aphid agar efektif, jadi arahkan semprotan ke koloni dan jangan pelit — semprot sampai menetes dari daun dan tunas. Semprotan tidak memiliki efek residu, jadi Anda harus mengulang setiap beberapa hari saat telur aphid menetas dan kutu daun muda mulai memakan daun. Hindari penyemprotan saat matahari langsung di daun.