Jika Anda mencari praktik berkebun yang berkelanjutan, Anda mungkin ingin mempertimbangkan menggunakan pot tanaman untuk berkebun. Wadah ini akan memungkinkan Anda untuk mengurangi penggunaan bahan plastik dan / atau tanah liat di kebun Anda.
Apa itu Kontainer Tanam?
Wadah tanam dapat digunakan untuk memulai tanaman. Mereka bermanfaat untuk digunakan karena mereka dapat membantu mengurangi kejutan transplantasi (yang akan membantu dengan tingkat kelangsungan hidup Anda), mengurangi biaya transplantasi, dan menghindari plastik sekali pakai. Mereka cukup tahan lama untuk produksi jangka pendek, dan dapat ditanam langsung ke tanah.
Setelah di tanah akar mampu tumbuh menembus dinding. Wadah tanaman biodegradable ini berbeda dari wadah plastik / bio-based (R3) yang dapat dikomposkan dan didaur ulang dengan cara wadah yang dapat ditanam dapat ditanam di tanah, sementara wadah lain ini dimaksudkan untuk dikomposkan secara eksternal atau didaur ulang.
Jenis Pot Tanam
Ada berbagai jenis pot tanaman. Pot tanaman dapat dibuat dari: gambut, pupuk kandang, sekam padi, kertas, sabut kelapa, bioplastik, serat kayu, dan jerami. Ada pro dan kontra dengan masing-masing pot; baca panduan ini untuk membantu memilih jenis pot yang dapat ditanami yang terbaik untuk Anda. Ketika memilih pot tanaman, penting untuk mempertimbangkan berapa banyak waktu yang dibutuhkan tanaman Anda untuk memulai vs. berapa lama waktu yang dibutuhkan kontainer untuk menurunkan, iklim, tanah, dan biaya.
Pot ditanami untuk berkebun membuat transplantasi lebih cepat dan mudah dan dapat digunakan untuk tanaman hias dan hortikultura. Pot tanaman dapat menyerap air, jadi mungkin perlu untuk meningkatkan penyiraman tergantung pada jenis yang digunakan. Sebagai contoh; gambut, serat kayu, dan kotoran menyerap lebih banyak air daripada bioplastik dan sekam padi. Pot yang dapat ditanami juga dapat membantu menstabilkan suhu substrat, yang mengurangi kesempatan untuk melakukan akarnya terutama di wilayah tenggara negara tersebut.
Wadah tanaman biodegradable menawarkan operasi transplantasi yang lebih efisien dan lebih berkelanjutan dibandingkan dengan bahan plastik tradisional. Manfaat lain dari pot tanaman untuk berkebun adalah kontribusi mereka untuk pertumbuhan tanaman. Penelitian telah menunjukkan bahwa menggunakan wadah alternatif umumnya bermanfaat untuk pertumbuhan tanaman.
Pot ditanami adalah cara yang bagus untuk mengurangi penggunaan plastik dan sumber daya tidak terbarukan lainnya di kebun Anda. Ada banyak jenis yang tersedia, jadi penting untuk mempertimbangkan iklim, tanah, dan praktik berkebun Anda ketika memilih salah satu.