Boron adalah unsur penting yang terjadi secara alami di tanah, biasanya dalam konsentrasi rendah yang tidak menimbulkan risiko bagi tanaman. Bahkan, sejumlah kecil boron diperlukan untuk pertumbuhan tanaman. Namun, tanda-tanda toksisitas boron mungkin muncul ketika tanaman terkena konsentrasi mineral yang lebih tinggi. Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang efek toksisitas boron terhadap tanaman.
Tanda-tanda Toksisitas Boron
Gejala toksisitas boron biasanya bukan hasil dari sejumlah kecil boron yang umumnya ditemukan di tanah. Namun, beberapa daerah memiliki boron dalam air dalam konsentrasi yang cukup tinggi untuk menyebabkan keracunan boron pada tanaman.
Tanaman dengan terlalu banyak boron awalnya menampilkan menguning atau kecoklatan dedaunan. Ujung daun menjadi kering, dengan gejala akhirnya mengambil alih seluruh daun.
Gejala toksisitas boron berbeda tergantung pada tanaman, dan bukannya kerusakan pada dedaunan, beberapa tanaman dapat mengeluarkan zat kenyal dari cabang atau batang. Pertumbuhan yang terhambat adalah hal yang umum, dan pohon buah-buahan mungkin kurang produktif.
Jika Anda curiga bahwa air Anda mengandung kadar boron yang tinggi, Anda dapat mengkonfirmasi kecurigaan Anda (atau tidak) dengan menguji air Anda.
Mengobati Tanaman dengan Boron Terlalu Banyak
Jika kadar boron tinggi, tidak terlalu banyak tukang kebun dapat melakukannya kecuali pasokan air alternatif tersedia. Boron lebih umum di mata air atau air sumur dan kurang mungkin ditemukan di pasokan air kota. Salah satu kemungkinan adalah mengumpulkan air hujan dalam tangki untuk tujuan irigasi.
Biasanya, solusi terbaik adalah mengandalkan tanaman yang kurang sensitif terhadap boron. Beberapa tanaman memiliki ketahanan yang cukup tinggi terhadap boron. Ini mungkin termasuk:
- Lavender
- Oleander
- Yarrow
- Poker panas merah
- Mawar
- Grapevines
Yang lain, seperti jeruk, pohon ara dan pohon persik, sangat bergumul dengan tanda-tanda toksisitas boron.
Banyak sayuran yang sensitif terhadap boron. Jika kadar boron Anda tinggi, kebun Anda mungkin terbatas pada bit, peterseli, asparagus, dan tomat. Orang lain yang mungkin melakukannya dengan baik dan patut dicoba tergantung pada tingkat boron termasuk:
- Blewah
- Selada
- Labu
- Kubis
- Artichoke
- Jagung
Tanaman yang menyukai asam, seperti azalea dan camelia, cenderung dipengaruhi secara negatif oleh tingkat boron yang tinggi, sehingga mungkin membayar untuk melihat tanaman yang tumbuh dengan baik di tanah alkalin. Tanaman keras yang tetap hijau sepanjang tahun sering lebih rentan terhadap kerusakan, karena boron terakumulasi di daun. Tanaman dengan daun keabu-abuan cenderung lebih tahan terhadap kerusakan boron.