Australia adalah rumah bagi banyak tanaman asli yang kebanyakan dari kita belum pernah dengar. Kecuali Anda terlahir di bawah, kemungkinan Anda belum pernah mendengar tentang pohon buah quandong. Apa itu pohon quandong dan apa gunanya buah quandong? Mari belajar lebih banyak.
Fakta Quandong
Apa itu pohon quandong? Pohon buah Quandong berasal dari Australia dan memiliki ukuran yang bervariasi dari 7 hingga 25 kaki tingginya. Tumbuh buah quandong ditemukan di daerah semi-kering Australia Selatan dan toleran terhadap kekeringan dan salinitas. Pepohonan memiliki droop, dedaunan berwarna hijau kekuning-kuningan. Bunga kehijauan yang tidak signifikan muncul dalam kelompok dari Oktober hingga Maret.
Quandong sebenarnya adalah nama dari tiga buah semak liar. Gurun quandong ( Santulum acuminatum ), juga dikenal sebagai quandong manis, adalah buah yang ditulis di sini, tetapi ada juga quandong biru ( Elaeocarpus grandis ) dan quandong pahit ( S. murrayannum ). Gurun dan quandong pahit memiliki genus yang sama, dari kayu cendana, sedangkan quandong biru tidak ada hubungannya.
Gurun quandong dikategorikan sebagai parasit akar non-obligat, yang berarti bahwa pohon menggunakan akar pohon atau tanaman lain untuk mengumpulkan makanannya. Hal ini membuat buah quandong yang tumbuh sulit untuk dibudidayakan secara komersial, karena harus ada tanaman inang yang sesuai yang ditanam bersama di antara quandong.
Gunakan untuk Quandong
Dihargai oleh penduduk asli Aborigin untuk buah merah terang, panjang, quandong adalah spesimen kuno yang berasal dari setidaknya 40 juta tahun yang lalu. Tumbuh buah quandong dapat hadir pada saat yang sama dengan bunga, terhitung untuk musim panen yang panjang. Quandong dikatakan berbau seperti lentil kering atau kacang jika sedikit difermentasi. Buah ini rasanya agak asam dan asin dengan berbagai tingkat kemanisan.
Buah dipetik dan kemudian dikeringkan (hingga 8 tahun!) Atau dikupas dan digunakan untuk membuat makanan lezat seperti selai, chutney, dan pai. Ada kegunaan lain untuk quandong selain sebagai sumber makanan. Orang pribumi juga mengeringkan buah untuk digunakan sebagai ornamen kalung atau kancing dan juga potongan permainan.
Hingga tahun 1973, buah quandong adalah provinsi eksklusif orang-orang Aborigin. Namun, pada awal tahun 70-an, Lembaga Penelitian dan Pengembangan Industri Pedesaan Australia mulai menyelidiki pentingnya buah ini sebagai tanaman pangan asli dan potensinya untuk penanaman guna didistribusikan ke khalayak yang lebih besar.