Oleh Nikki Tilley
(Penulis The Bulb-o-licious Garden)
Menggunakan pupuk kompos di kebun memiliki banyak manfaat. Kotoran dikemas dengan nutrisi yang dibutuhkan tanaman, seperti nitrogen. Menggunakan pupuk kandang sebagai pupuk menjaga tanaman tetap sehat dan hijau.
Bagaimana Manure Mempengaruhi Tanah
Untuk memaksimalkan manfaat pupuk kompos di kebun, aplikasi yang tepat sangat penting. Salah satu cara terbaik untuk menggunakan pupuk kandang sebagai pupuk tanaman adalah dengan mencampurnya dengan kompos. Pupuk kompos mengeliminasi kemungkinan membakar tanaman.
Pilihan lain adalah mengolahnya ke dalam tanah sebelum penanaman musim semi, seperti saat musim gugur atau musim dingin. Umumnya, musim gugur adalah waktu terbaik untuk menggunakan pupuk kandang di kebun. Hal ini memungkinkan banyak waktu agar kotoran hewan tersebut rusak, sehingga menghilangkan ancaman pembakaran tanaman di kebun. Pupuk dewasa dengan sendirinya juga membuat pupuk yang bagus untuk tanaman kebun.
Hampir semua jenis pupuk dapat digunakan, tergantung di mana Anda tinggal, karena beberapa pupuk lebih mudah tersedia daripada yang lain. Namun, tidak disarankan siapa pun menggunakan kotoran kucing atau anjing. Jenis kotoran ini tidak cocok untuk kebun atau tumpukan kompos, karena ini kemungkinan membawa parasit.
Umumnya, kuda, sapi, dan kotoran ayam adalah yang paling umum digunakan untuk pupuk kandang. Sebagian orang juga menggunakan kotoran domba dan kelinci. Sementara sebagian besar jenis pupuk dapat dibeli dari pusat kebun, seringkali, Anda dapat menemukan petani atau pemilik kuda yang lebih dari senang untuk memberikannya.
Efek Kotoran pada Tanah
Efek pupuk kandang di tanah juga bermanfaat. Saat tanah menyerap kotoran, nutrisi dilepaskan. Ini memperkaya tanah, yang pada gilirannya membantu tanaman. Manfaat yang paling penting dari menggunakan pupuk kandang di kebun adalah kemampuannya untuk mengkondisikan tanah. Misalnya, mencampur pupuk kandang dengan tanah berpasir membantu mempertahankan tingkat kelembaban. Menambahkan pupuk kandang ke tanah yang padat membantu melonggarkan tanah. Kotoran menghasilkan peningkatan karbon tanah, yang merupakan sumber energi penting yang membuat nutrisi tersedia bagi tanaman. Manfaat lain dari kotoran termasuk mengurangi limpasan dan pencucian nitrat di dalam tanah.
Menggunakan Pupuk Kompos sebagai Mulsa
Tahukah Anda bahwa menggunakan pupuk kompos sebagai mulsa juga bermanfaat? Karena pupuk kandang dianggap sebagai pupuk tanaman slow release, ia menyediakan sejumlah kecil nutrisi selama periode yang panjang. Ini membuatnya menjadi bentuk mulsa yang dapat diterima untuk tanaman. Namun, pastikan itu bukan kotoran segar. Pupuk segar terlalu kuat untuk tanaman, karena mengandung banyak nitrogen, yang dapat membakar tanaman. Selain itu, beberapa pupuk kandang terdiri dari urin juga, yang juga mengandung nitrogen tinggi. Terlalu banyak nitrogen pada tanaman dapat merugikan mereka.
Manfaat pupuk kandang sebagai pupuk tanaman dan efek pupuk kandang di tanah membuat penggunaannya di kebun layak dipertimbangkan.